Plt. Bupati Subang H. Ating Rusnatim, SE membuka kegiatan Sosialisasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Sampah Terpadu di wilayah DAS Citarum, Selasa (6/11) di Ruang Rapat Bupati Subang.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dam Kehutanan RI bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang tersebut dihadiri oleh Kasdim 0605 Subang, Kapolsek Subang, unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Subang, kelurahan se-Kecamatan Subang, Bank Sampah di Kabupaten Subang, TP PKK Kabupaten Subang serta beberapa RW di lingkungan Subang Kota.
Dr. Ir. Haruki Agustina, M.Sc selaku Kasubdit Sampah Spesifik dan Daur Ulang Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI mengatakan bahwa pihaknya memberikan dukungan penyediaan sarana pengelolaan sampah terpadu kepada Kabupaten Subang berupa Bank Sampah Induk kapasitas 1 ton, 2 unit mesin pencacah sampah organik, 5 motor sampah roda tiga serta 10 tempat sampah terpilah. “Bantuan ini sebagai bentuk dukungan Kementerian Lingkungan Lidup dan Kehutanan untuk meningkatkan pengelolaan sampah di Subang,” ujarnya.
Sementara itu, Plt. Bupati Subang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Subang, baik bantuan sosialisasi dan bimbingan maupun bantuan sarana dan prasarana pengelolaan sampah. “Dengan adanya bantuan dari pusat, mudah-mudahan menjadikan pengelolaan sampah di Subang bisa lebih baik lagi,” harap Plt. Bupati Subang.
Plt. Bupati Subang mengatakan, permasalahan sampah merupakan tanggung jawab bersama. Menurut Plt. Bupati Subang, berbagai upaya telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Subang untuk menanggulangi sampah. “Baru-baru ini kita bergotong royong membersihan Sungai Cigadung, sebelumnya juga mengadakan normalisasi Situ Saeur Sukamelang dengan melibatkan berbagai unsur baik pemerintahan maupun masyarakat,” ujar Plt. Bupati Subang.
Lebih lanjut dikatakan Plt. Bupati Subang, kalau melihat permasalahan sampah di Kabupaten Subang, tidak terlepas dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Plt. Bupati Subang mengatakan Pemerintah Kabupaten Subang harus menyiapkan lahan untuk relokasi TPA. “Kita juga memikirkan TPA, bagaimana kalau terjadi longsor karena TPA diatas dan permukiman masyarakat ada di bawah,” ungkap Plt. Bupati Subang.
Menurut Plt. Bupati Subang, pihaknya juga berharap Subang bisa mempertahankan Piala Adipura yang tahun lalu diraih.
“Mari kita bekerja bersama-sama untuk menyukseskan peraihan Piala Adipura. Tetapi bukan hanya sekadar pialanya saja yang menjadi tujuan, namun bagaimana masyarakat bisa meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan,” imbuh Plt. Bupati Subang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang Dr. H. Yayat Sudrajat, M.M, M.Si berharap adanya peran aktif berbagai pihak dalam pengelolaan sampah. Karena menurutnya, untuk mengoptimalkan pengelolaan sampah harus dimulai dari kita di lingkungan masing-masing dengan memilah sampah dan membuang sampah pada tempatnya.
“Kedepan mudah-mudahan akan dibuat Surat Edaran Bupati mengenai kewajiban ASN Pemerintah Kabupaten untuk menjadi anggota Bank Sampah. Jadi aparatur pemerintahannya dulu yang memberikan contoh, sehingga nanti diharapkan masyarakat dapat mengikuti,” pungkasnya.